Pages

Friday 5 September 2014

Menatap Malam di Yogyakarta

Dengan berbekal tiket yang sudah officially confirmed sejak Oktober 2013, akhirnya perjalanan traveling pertama saya ke luar provinsi terlaksana juga, maklum selama ini saya merupakan gadis berdarah sunda yang hampir tidak pernah jalan-jalan lintas provinsi *kasian banget,nangis di pojokan* , bolak balik seputar Jawa Barat dan Jakarta selama hampir 23 tahun rasanya itu ... undescribeable, well balik lagi ke topik awal, akhirnya saya beserta teman-teman kece di kantor berangkat ke yogyakarta pada tanggal 23 Agustus 2014, pengalaman pertama traveling ke luar provinsi di mulai *yyeeeaayyy \o/ 

karena ini adalah trip super hemat namun kami ingin tetap mengedepankan standar high quality, dengan segala daya dan upaya akhirnya saya dan teman seperjuangan melakukan berbagai cara demi terlaksananya liburan kami yang sejahtera. yang telah dipersiapkan antara lain:
1. tiket kereta CGK-YOG kelas bisnis seharga Rp 75.000
2. tiket pesawat yang telah dibooking hampir 1 tahun yg lalu penerbangan JOG-CGK Rp 80.000 (exc airport tax)
3. hotel voucher dari bos yang super baik, di hotel Inna Garuda, Yogyakarta selama 3 hari
4. link sewa motor dengan harga sahabat
5. link sewa mobil city tour bersahabat  disini
6. link destinasi dan travel guide mencapai tempat tujuan
7. pakaian secukupnya
8. uang jajan secukupnya

lanjut ke perjalanan yang di mulai dari stasiun pasar senen jam 23.55 (seharusnya berangkat jam 20.55) akhirnya sampai di stasiun Tugu Yogyakarta sekitar jam 7.30 pagi, perjalanan sepanjang malam di kereta bisnis yang mmmm... boleh di coba sendiri :D 

Hari Pertama

karena waktu check-in di hotel jam 11 siang, akhirnya kami memutuskan untuk melipir terlebih dahulu di rumah kawan dari kawan saya yang juga mempunyai tempat penyewaan sepeda motor. menghabiskan waktu pagi untuk beristirahat dan membersihkan badan yang semalaman duduk di kereta. 

lanjut setelah bersih dan wangi kembali, kami isi perut terlebih dahulu sebelum mulai berpetualang di kota Yogyakarta.
perjalanan pertama di mulai dengan mengunjungi pasar pagi, berharap bisa mendapatkan barang high quality dengan harga miring. pasar pagi ini terletak di area kampus Universitas Gajah Mada. sekitar 1.5 jam berputar di pasar pagi, dengan membawa sedikit belanjaan kami bergegas ke tempat wisata selanjutnya, 'De Mata Museum 3D Trick Eye'.
De Mata adalah museum gambar 3 dimensi.. istilah lainnya, tempat ini adalah tempat untuk berfoto ria dengan background seperti 3 dimensi.. hasil fotonya seperti di bawah ini :D







keren bukan? ^_^
letaknya berada di XT Square, Jl. Veteran, Umbul Harjo, Yogyakarta. dengan tiket seharga Rp 35.000 kita bisa berkreasi lewat foto sepuasnya, bisa sampe museumnya tutup kalo belum cape.xoxoxo.. di DeMata ini terdapat puluhan background dengan puluhan kreasi yang bisa kita manfaatkan untuk berfoto.

lelah berfoto, akhirnya kami memutuskan kembali ke hotel dan checkin.
berharap bisa berenang dengan memanfaatkan fasilitas hotel, namun waktu yang terlalu singkat rasanya akan terbuang dengan tidak maksimal kalo kami menghabiskan hari sabtu itu hanya dengan stay di hotel.
setelah beristirahat dan makan siang, kami melanjutkan perjalanan menuju ke candi prambanan, dan candi ratu boko yang terkenal keeksotisannya ketika matahari terbenam.

perjalanan yang lumayan jauh dari hotel kami di Jl. Malioboro, sekitar 40-50 menit kami tiba di candi prambanan karena kondisi jalan yang macet pada waktu itu.. alhasil, kami hanya bisa mengunjungi candi prambanan dan tidak sempat pergi ke candi ratu boko  untuk melihat sunset. tiket masuk ke candi prambanan adalah Rp 30.000. ini dia pemandangan di candi prambanan yang sempat kami snapshoot.







candi prambanan memang bukan candi yang paling favorit di Yogyakarta, karena traveler dari luar daerah biasanya akan mengunjungi candi borobudur yang merupakan salah satu keajaiban dunia. namun karena letaknya yang berada di Magelang (bukan di DIY) dengan waktu tempuh yang lebih jauh, dan karena teman-teman saya yang lain sudah pernah mengunjungi candi borobudur, mereka hanya ingin mengunjungi candi prambanan saja dan mengesampingkan keinginan saya untuk mengunjungi candi borobudur *sedih* , namun pesona matahari terbenam yang saya saksikan di candi prambanan memudarkan rasa sedih saya karena tidak berhasil mengunjungi candi borobudur yang terkenal itu, one day i'll catch it.. sure i will .. :D

 puas berfoto di candi prambanan, dan karena sudah mau tutup juga, akhirnya kami memutuskan untuk kembali ke hotel di Jl. Malioboro dan siap-siap untuk berkuliner ria *yyeeeaa
spot pertama, saya mampir ke KaliMilk di daerah Kaliurang. Kaliurang terkenal dengan kafe-kafe yang menyediakan susu dan yoghurt, banyak sekali kafe berjajar di daerah Kaliurang, kenapa saya memilih KaliMilk, tiada lain tiada bukan karena konon, di Kalimilk ini adalah kafe yang paling murah dan enak. tapi yang pasti sih saya memilih KaliMilk karena ini tempat pilihan teman saya, maklum traveler amatir ..xixixi..

lanjut setelah ke Kalimilk, kami memutuskan untuk berburu makanan di Jl.Malioboro, menikmati jalanan malam yang ramai oleh traveler dan penjual.. tak lupa juga, berfose di nama jalan, Jl.Maliobor seperti hal wajib ketika kamu melancong ke Yogya :D


muka yang sudah lepek dan kucel, namun tetep pengen bergaya .. -_- .. just forget it..

Hari Kedua

setelah selesai melahap makanan yang sudah disediakan hotel.. kami bergegas menuju tempat pengembalian motor dan menunggu sopir dari penyewaan mobil datang.. siap berangkat ke Gunung Kidul ..yuuhuuuu..

satu hal yang saya suka dari Yogya adalah, disini jalanan aspal semua.xixixi .. tidak ada jalan bolong dan baik itu di kota maupun kabupatennya, jalan besar maupun jalan kecil terlihat rapi dan terawat. perjalanan ke daerah Gunung Kidul di temani dengan sopir yang ramah dari penyewaan mobil membuat saya tidak bisa memejamkan mata selama perjalanan, kami asik mengobrol sepanjang jalan meskipun baru bertemu beberapa jam yang lalu.

tempat pertama yang kami kunjungi adalah Kalisuci Cavetubing.. yang terkenal dari Gunung Kidul adalah Goa Pindul Cavetubing sebenarnya, namun kami mencari yang tidak biasa dengan mencoba ke Kalisuci cavetubing. dann.... Kalisuci adalah tempat wisata cavetubing yang ngga kalah nampol seperti goa pindul.

disambut oleh para tourguide  yang friendly, kami di kasih alat-alat untuk bermain cavetubing dan di arahkan menuju kalisuci. travel guide yang friendly juga bersedia jadi fotografer dadakan buat kamu-kamu yang mau narsis lho .. dan berikut adalah hasil foto-fotonya.. xixi.. thanks a bunch for welcome tourguide in kalisuci cavetubing :)













selesai bermain air di Kalisuci Cavetubing, perjalan kembali dilanjutkan ke daerah pantai yuhuu.. kami menempuh perjalanan kurang lebih 30 menit untuk sampai ke pantai yang pertama. pantai pertama yang kami datangi adalah pantai indrayanti. kenapa saya tertarik mengunjungi pantai ini?? tak lain tak bukan adalah karena pasirnya itu lho.. ketje badaaiii B-) .. pasirnya putih bersih dan tempat yang relatif sepi. penasaran kaya gimana? berikut sekilas penampakannya






ada yang aneh ga sama foto-foto di atas?
yup .. mata saya yang sangat terlihat kurang nyaman dengan cahaya terang di pantai indrayanti ini. mungkin karena pasirnya yang putih bersih dan kebetulan saya tiba kesana tepat ketika matahari lagi maksimal banget sinarnya, jadilah cuaca di sana sangat panas. disamping saya juga ga bawa kacamata X( .. saran buat temen-temen semua yang mau ke pantai indrayanti, kalo bisa ambil jam pm, setelah jam 2 siang, kalo jam 2 di sana lagi panas-panasnya, kecuali kalian mau lenjeh lenjeh dulu di kafe-kafe pinggir pantai, that's no problem about the sun burning xixixi. puas foto-foto dan mandangin pasir putih, kami melanjutkan perjalanan ke pantai selanjutnya. gunung kidul ini banyak banget lho pantainya,kurang lebih ada 16 pantai berbeda di sini, dari mulai pantai indrayanti, pantai sundak, pantai baron, pantai ngobaran, pantai kukup, pantai krakal dan yang lainnya. menurut abang sopir mobil sewaan kami, pantai yang bagus selanjutnya adalah pantai baron. yuk... mareee berangkat..

beda dengan pantai indrayanti yang ga terlalu jauh dari parkiran, pantai baron ini punya pantai yang menjorok ke dalam, aga jauh dari tempat parkir. jaraknya sekitar 200 meter. berikut penampakan dari si pantai eksotis yang berasa private beach, pantai baron





warna pasirnya memang berbeda dengan pantai indrayanti, don't know why.. padahal masih 1 kawasan :D
pantai baron ini punya pasir yang hitam cemerlang, bening berkilauan, kebetulan saya tiba di pantai baron ini sudah aga sore, jadi ketika sampai disana cuacanya sudah teduh, mungkin karena pantai baron ini di apit oleh 2 bukit, bukit apa karang ya? jadi suasana di sana lebih teduh dan terkesan privat hehehe.. ada bagusnya nanti datengin dulu pantai baron baru ke pantai indrayanti , okey.. next trip *kalo k sini lagi*

saya dan teman-teman bermain di pantai baron ini sampe jam 5 sore, keasikan foto-foto dan duduk-duduk cantik di pantai yang mungil ini, tak terasa mataharinya sudah mau terbenam, kamipun tidak sempat mengunjungi pantai yang lainnya. mungkin ada baiknya meluangkan waktu 1 hari full klo pengen mengeksplor semua pantai yang ada di daerah gunung kidul..

kembali ke kota Jogja, kami melipir di jl. maliobor untuk berburu oleh-oleh, setelah puas jalan-jalan seharian dan hunting oleh-oleh, kami memutuskan segera kembali ke hotel karena badan sudah terasa remuk juga butuh istirahat hehehe.. what a wonderful day ;)

Hari Ketiga

masuk hari ketiga, pagi kami habiskan untuk menyantap makanan yang sudah disediakan hotel dan kembali ke kamar untuk packing. pesawat kami take off jam 1 siang jadi kami hanya punya waktu untuk packing saja sambil menunggu take off.. jam 10 kami sudah check out dan menyewa kendaraan hotel untuk mengantar kami ke bandara. 

aahh.. jam 13.00 tiba.. siap-siap lepas landas.. babay jogja, pasti saya rindu kembali ke kota pelajar jogjakarta :)




















No comments:

Post a Comment